"Ternyata politisi kita ingin berkuasa tanpa batas. Bahkan mau mempersulit proses hukum dan memperoleh kekebalan hukum dan antikritik," ucap Dahnil pada Selasa (13/2/2018).
Menurut Dahnil, DPR dan parpol sudah kehilangan otoritas moral untuk berbicara soal demokrasi. Padahal, para pendahulu kita dengan susah payah membangun demokrasi sejak era reformasi.
"Publik tidak boleh berdiam diri. Hak-hak dasar kita akan dengan mudah dirampas mereka yang ingin memiliki kekuasaan tanpa batas, dan ingin memperoleh kekebalan hukum serta mengendalikan hukum tersebut," ujarnya.
Dahnil telah memerintahkan kader-kadernya untuk tidak memilih parpol yang menyetujui revisi UU MD3 sebagai sikap penolakan.
"Saya akan memerintahkan seluruh kader Pemuda Muhammadiyah untuk tidak memilih partai politik yang telah menyeret Indonesia ke era kegelapan demokrasi dan hukum tersebut," tutupnya.agm