Sabtu (28/11).
Kepala Bidang (Kabid) kedaruratan dan logistik BPBD Ponorogo, Setyo Budioni mengatakan, penyemprotan ini sebagai tindak lanjut atas terkonfirmasinya 11 orang di wilayah ini positif Covid19, dimana 2 diantaranya meninggal. "Kami dari BPBD lakukan penyemprotan disinfektan di sekitar lingkungan maupun dirumah warga untuk memutus mata rantai penularan covid19, kita fokuskan pada jalan Cinde Wilis yang merupakan episentrum kasus ini," ujarnya.
Budi menambahkan, penyemprotan yang dilakukan oleh TRC BPBD Ponorogo secara berkala, yakni seminggu satu kali. "Yang pertama sudah kita lakukan, ini yang keduakalinya. Seluruh RT yang ada di Kelurahan Kertosari yang kita semprot satu minggu sekali," pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, 11 warga Kelurahan Kertosari Kecamatan Babadan positif Covid 19. Dimana 2 diantaranya meninggal. Kasus ini berawal dari meninggalnya warga setempat wanita 75 tahun yang belakangan terkonfirmasi positif, parahnya proses pemakaman tidak melalui protokol Covid. Kasus ini semakin menjadi setelah anak lelakinya yang berumur 35 tahun ikut meninggal dan positif Covid. Tercatat sudah ada 34 kontak erat dalam kasus ini.
Sekedar informasi, Info Update Penyebaran Covid19 per 27 November 2020 di Kabupaten Ponorogo. Jumlah Kasus 630, orang yang dinyatakan sembuh 550 (87,3%), orang yang dinyatakan Meninggal 24 (3,8%), orang yang sedang melakukan isolasi 56 (8,9%). Win