Rencana percepatan penyelesaian itu dilakukan karena progres pengiriman sebanyak tiga trainset rangkaian kereta LRT ke Palembang sesuai dengan rencana sebelumnya. “Kami berinisiatif penyelesaian (LRT) lebih cepat, jadi bukan pertengahan Juli, tapi awal Juli. Sekarang trainset datang akan dilakukan tes statis dan dinamis di Depo Jakabaring,” kata Budi Karya saat menghadiri penerimaan trainset LRT di Palembang.
Budi Karya Sumadi menginginkan agar penggunaan moda transportasi kereta api ringan atau light rail transit (LRT) menjadi gaya hidup baru masyarakat Kota Palembang, Sumatera Selatan. Salah satu strategi untuk mendorong masyarakat Palembang menggunakan LRT adalah tarif yang terjangkau.
Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Zulfikri, mengatakan tarif yang dipatok berkisar Rp5.000 per orang, ini dinilai sesuai dengan mempertimbangkan kemampuan masyarakat dalam mengakses angkutan massal.
Pada tahap awal operasi, tarif LRT untuk dalam kota (commuter) berkisar Rp5.000, sedangkan rute sampai Stasiun Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II berkisar Rp20.000. Tarif tersebut berlaku sementara karena pada pengoperasian awal LRT ini masih mendapat bantuan subsidi public service obligation (PSO) dari Kementerian Perhubungan.