Kasus Covid-19 Klaster BNI 46 Kota Madiun Bertambah

MADIUN (Realita)- Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kantor BNI 46 Cabang Madiun  jalan Dr Soetomo Kota Madiun, Jawa Timur bertambah. Setelah sebelumnya tujuh orang karyawan dinyatakan positif.

Hasil tracing yang dilakukan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kota Madiun, dari 149 karyawan yang dilakukan tes cepat dinyatakan sembilan orang terkonfirmasi positif Covid-19. Setelah positif, mereka langsung menjalani PCR dan hingga kini belum diketahui hasilnya apakah varian omicron atau bukan.

Baca Juga: Satu Pasien Covid-19 Omicron XBB Ada di Surabaya

“Kita masih menunggu hasil PCR. Hari pertama kan tujuh, kemudian kita tracing 143, sisanya melakukan lab sendiri. Kemarin kita lihat releasenya sembilan. Belum tau omicron atau bukan. Hasilnya minimal seminggu,” kata Kepala Dines-PPKB, dr. Denik Wuryan, Kamis (20/1/2022).

Dengan begitu, total 16 karyawan positif. Denik menyebut, saat ini tracing masih terus dilakukan. Termasuk disekolah tempat anak dari salah satu karyawan tersebut. “Kan kita masih tracing ke sekolah dan masyarakat disekitar yang positif. Tracing satu kasus minimal 15,” ujarnya.

Dalam kasus klaster BNI 46 ini, pihaknya juga menghimbau kepada nasabah yang merasakan gejala Covid-19 untuk segera memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat. Terlebih bagi nasabah yang telah berinteraksi dalam satu minggu terakhir sejak kasus ini terjadi.  

Baca Juga: Menular Seperti Delta, Omicron BA.4 dan BA.5, Memuncak di Bulan Juli

“Misalnya ada nasabah yang sudah berinteraksi dalam satu minggu terakhir, silahkan datang ke Puskesmas. Karena kita nggak bisa mencari satu per satu,” terangnya.

Sementara itu, Walikota Madiun, Maidi juga telah memerintahkan Dinkes-PPKB untuk terus melakukan pengembangan. Termasuk kepada nasabah yang telah melakukan kontak dengan karyawan. “Dari kontak eratnya dia dengan siapa saja ini yang akan kita kejar. Pola seperti ini yang kita lakukan agar segera tertangani,” katanya.

Baca Juga: Omicron BA.4 dan BA.5 Masuk RI, Bisa Picu Lonjakan Kasus

Diketahui, selain 16 karyawan, terdapat dua siswa yang merupakan anak dari karyawan BNI 46 Cabang Madiun juga terkonfirmasi positif Covid-19. Siswa ini merupakan kakak beradik yang bersekolah di SD Muhammadiyah dan SMPN 2 Kota Madiun. “Itu anak dari karyawan BNI yang kemarin itu,” terang Maidi. paw

 

Editor : Redaksi

Berita Terbaru